PEMUDA
DAN SOSIALISASI
Pemuda
adalah suatu generasi yang dipundaknya terbebani bermacam-macam harapan,
terutama dari generasi lainnya. Hal ini dapat dimengerti Karena pemuda
diharapkan sebagai generasi penerus, generasi yang akan melanjutkan perjuangan
generasi sebelumnya, generasi yang harus mengisi dan melangsungkan estafet
pembangunan secara terus menerus.
Lebih
menarik lagi pada generasi ini mempunyai permasalahan-permasalahan yang sangan
bervariasi, dimana jika permasalahan ini tidak dapat diatasi secara proposional
maka pemuda akan kehilangan fungsinya sebagai penerus pembangunan.
Pemuda
memiliki potensi yang melekat pada dirinya dan sangat pending artinya sebagai
sumber daya manusia. Oleh Karena itu potensi positif yang dimiliki generasi
muda ini harus digarap, dalam arti pengembangan dan pembinaan hendaknya harus
sesuai dengan asas, arah, dan tujuan pengembangan dan pembinaan generasi muda
didalam jalur-jalur pembinaan yang tepat serta senantiasa bertumpu pada
strategi pencapaian tujuan nasional sebagaimana terkandung didalam
Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 alinea IV.
SOSIALISASI
Sosialisasi
adalah proses yang membantu individu melalui belajar dan penyesuaian diri,
bagaimana bertindak dan berfikir agar ia dapat berperan dan berfungsi, baik
sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat.
Ada
beberapa hal yang perlu kita ketahui dalam sosialisasi, antara lain: Proses
Sosialisasi, Media Sosialisasi dan Tujuan Sosialisasi.
A. Proses
sosialisasi
Proses
sosialisasi genarasi muda adalah suatu proses yang sangat menentukan kemampuan
diri pemuda untuk menselaraskan diri ditengah- tengah kehidupan masyarakatnya.
Oleh Karena itu pada tahap pengembangan dan pembinaannya, melalui proses
kematangan dirinya dan belajar pada berbagai media sosialisasi yang ada
dimasyarakat, seorang pemuda harus mampu menseleksi berbagai kemungkinan yang
ada sehingga mampu mengendalikan diri dalam hidupnya diitengah-tengah
masyarakat, dan tetap mempunyai motivasi social yang tinggi.Kepribadian
seseorang melalui proses sosialisasi dapat terbentuk dimana kepribadian itu
merupakan suatu komponen pemberi atau penyebab warna dari wujud tingkah laku
social manusia, jadi dalam hal ini sosialisasi dalam hubungannya dengan system
social.
B. Media
Sosialisasi
·
Orang tua dan keluarga
·
Sekolah
·
Masyarakat
·
Teman bermain
·
Media Massa
C. Tujuan
Pokok Sosialisasi
·
Individu harus diberi ilmu pengetahuan (keterampilan) yang
dibutuhkan bagi kehidupan kelak di masyarakat.
·
Individu harus mampu berkomunikasi secara efektif dan
mengenbangkankan kemampuannya.
·
Pengendalian fungsi-fungsi organik yang dipelajari melalui
latihan-latihan mawas diri yang tepat.
·
Bertingkah laku secara selaras dengan norma atau tata nilai dan
kepercayaan pokok ada pada lembaga atau kelompok khususnya dan pada masyarakat
umum.
PERAN
PEMUDA DALAM MASYARAKAT
Peranan
pemuda di dalam masyarakat dapat dibedakan atas dua hal:
A. Peranan
pemuda yang didasarkan atas usaha pemuda untuk menyesuaikan diri dengan
tuntutan lingkungan. Peran yang ini pun terbagi dua:
1. Peranan
pemuda sebagai individu-individu yang meneruskan tradisi, oleh sebab itu ia
berusaha mentaati tradisi yang berlaku, sehingga terjadilah pelestarian
kebudayaan.
2. Peranan
pemuda sebagai individu-individu yang berusaha merubah tradisi, sehingga
terjadilah perubahan dalam tradisi masyarakat.
Kedua
jenis peran ini dapat mengakibatkan sumbangan pada usaha pembangunan maupun
hambatan terhadap usaha pembangunan. Pemuda yang berusaha untuk menjadi
pendukung tradisi bisa merupakan bantuan terhadappembangunan, bisa juga menjadi
penghambat/penentang pembangunan. Begitu juga pemuda yang berusaha mengubah
tradisi belum tentu menguntungkan pembangunan.
B. Peranan
pemuda yang menolak untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Berdasarkan
yang ini, juga dibedakan atas:
1. Jenis
pemuda urakan: Yaitu pemuda yang tidak bermaksud untuk mengadakan perubahan
dalam masyarakat, tidak ingin mengadakanperubahan akan kebudayaan, akan tetapi
ingin akan kebebasan bagi dirinya sendiri, kebebasan untuk menentukan kehendak
dirinya sendiri.
2. Jenis
pemuda nakal: Pemuda ini juga tidak bermaksud untuk mengadakan perubahan dalam
masyarakat, tidak ingin mengadakan perubahan akan kebudayaan, melainkan
berusaha memperoleh manfaat dari masyarakat dengan melakukan tindakan yang
mereka anggap menguntungkan dirinya tetapi merugikan masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar